PALESTINA – Sejumlah serangan Israel memborbardir wilayah Gaza selama beberapa hari terakhir. Pasukan tank juga dilaporkan memasuki tepi barat Rafah. Menurut sejumlah warga Palestina, tank-tank ditempatkan di distrik Al-izba dekat pantai Mediterania. Beberapa penembak jitu juga terlihat di beberapa bangunan dan dataran tinggi, dikutip dari Reuters CNBC, Sabtu (8/6/2024).
Masyarakat Palestina juga dilaporkan menjadi korban dari serangan Israel. Misalnya, dua warga tewas dan beberapa terluka di Rafah Barat karena penembakan tank ungkap pejabat kesehatan Gaza. Sementara itu petugas medis mengungkapkan 15 orang tewas dalam serangan bom. Laporan lain dari Khan Younis, Rafah Utara, menyebutkan delapan orang tewas dan beberapa orang terluka termasuk anak-anak akibat serangan udara.
Tiga warga Palestina dilaporkan tewas di Gaza Utara. Ini terjadi setelah serangan udara pada gedung sekolah berisi sejumlah keluarga pengungsi.Sementara itu, serangan sekolah PBB di al-Nuseirat menewaskan 40 orang dengan 14 orang adalah anak-anak. Serangan hari Kamis tersebut disebutkan militer Israel menargetkan orang Hamas.
Menurut Israel, pihaknya menewaskan 20-30 militan di sana. Di wilayah tersebut, PBB mencatat terdapat 6.000 orang yang mengungsi. Gencatan senjata dua pihak memang berakhir buntu. Sejak November yang singkat, upaya tersebut terus mengalami kegagalan. Kedua belah pihak memiliki keinginannya masing-masing. Hamas, misalnya, akan mengakhiri perang dan Israel ditarik dari Gaza.
Sementara Israel ingin Hamas dilenyapkan lagi untuk membahas penghentian serangan. Ini dilakukan hingga Gaza disebut tidak lagi mengancam keamanan negara tersebut. []
Nur Quratul Nabila A