JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan akan meneken Keputusan Presiden (Keppres) pemecatan Ketua KPU Hasyim Asy’ari, yang menurut DKPP terbukti melakukan pelanggaran Kode Etik dan Pedoman Perilaku Penyelenggara Pemilu. Namun demikian, Jokowi masih belum bisa memberikan kepastian tanggal sebab menurutnya draf Keppres tersebut belum ia terima.
“Belum sampai di meja saya. Kalau sudah sampai di meja saya, saya buka, saya tandatangani,” kata Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (8/7/2024) sebagaimana dilansir CNN.
DKPP sebelumnya resmi menjatuhkan sanksi pemecatan kepada Hasyim Asy’ari terkait aduan dari perempuan berinisial CAT yang merupakan seorang Anggota PPLN Den Haag, Belanda. DKPP mengatakan hubungan badan dilakukan secara paksa di kamar hotel tempat Hasyim menginap pada 3 Oktober 2024. Saat itu, Hasyim berada di Den Haag berkaitan dengan kepemiluan.
Untuk mengisi kekosongan posisi, KPU memutuskan untuk menunjuk Komisioner KPU RI Mochammad Afifuddin sebagai Plt Ketua KPU RI menggantikan Hasyim Keputusan itu berdasarkan hasil rapat pleno tertutup yang dilakukan Komisioner KPU RI di Kantor KPU RI, Jakarta, Kamis (4/7/2024). []
Nur Quratul Nabila A